Jumat, 29 Desember 2017

Langkah-langkah Pementasan Drama

a. Menyusun Naskah
   Idenya bisa merupakan ide asli atau saduran dari kisah-kisah yang telah ada.
b. Lakukan Pembedahan Secara Bersama-sama terhadap isi naskah yang akan dipentaskan. Tujuannya agar semua pemain memahamu isi naskah yang akan dimainkan.
c. Reading.
   Calon pemain membaca keseluruhan naskah sehingga sehingga dapat mengenal masing-masing perannya

d. Casting.
   Melakukan pemilihan peran
e. Mendalami peran yang dimainkan.
   Pendalaman peran perlu dilakukan dengan mengadakan pengamatan di lapangan
f. Blocking.
   Sutradara mengatur teknis pentas yakni dengan cara mengarahkan dan mengatur pemain
g. Running.
   Pemain menjalani latihan secara lengkap mulai dari dialog sampai pengaturan pentas.
h. Gladi Resik / Latihan terakhir sebelum pentas. Semua pemain dari awal sampai akhir pementasan tanpa ada kesalahan lagi.
i. Pementasan, semua pemain sudah siap dengan kostumnya.
Teknik Pemeranan
   Drama adalah karangan yang berupa dialog sebagai bentuk alurnya, hal-hal yang peelu diperhatikan.
- Penggunaan bahasa, baik cara pelafalan ataupun intonasi, harus relevan.
- Ekspresi tubuh dan mimik muka harus sesuai dengan dialog.
- Untuk lebih menghidupkan suasana dan dialof lebih wajar dan alamiah, para pemain dapat berimprovisasi di luar naskah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar